Kalau cerita
mengenai kampung halaman rasanya malu dengan kehidupan sekarang di
kota...soalnya aku sudah merantau ke jawa jadi perbandingannya tu....:D
Langsung aja pendeskripsiannya:
Kampungku dikenal
desa dataran kempas di Jambi, di jaman sudah modern seperti sekarang syukurnya
listrik sudah masuk namun.... hanya 12 jam yaitu dari jam 18.00-06.00 dengan
memakai PLTD. tahu ga berapa biaya per bulannya ??? 600 rb:( padahal cuma 12
jam tapi mahalnya luar biasa, mau protes sama yang memiliki PLTD bisa sih, tapi
Listrik tinggal di putus sama yang punya hahaha ,pilih mana?
Sebenarnya
memang kemahalan tapi dengan penghasilan di sana ,masyarakat tidak terlalu
menghiraukan. desa ku hampir semua masyarakatnya memiliki kebun kelapa sawit.
ada Untungnya lo dengan listrik 12 jam! dengan begitu anak-anak akan membantu
orang tuanya entah itu keladang, bekerja dirumah dll. coba bandingkan dengan
anak kota... mainannya handphone terus, gameonline dll. di desa ku karena tidak
ada listrik siangnya jadi susah deh mau main alat elektronik hahaha..
Desaku
juga tidak ada mall-mall besar yang ada hanya seperti minimarket untuk
kebutuhan sehari-hari. ada Untungnya lo dengan tidak ada mall-mall besar!
dengan begitu anak-anak sekolahan ga pada mampir ke mall tapi langsung pulang
ke rumah dan membantu orang tua. juga ibu-ibu yang akan lebih irit dalam
membeli, karena nafsu ibu-ibu kalau ada barang-barang cantik kan langsung gesit
tu.. hahaha.