Tuesday, August 18, 2015

Komunikasi Yang Efektif Di Dalam Usaha Pertanian


Setiap orang yang berkecimpung dalam dunia bisnis, baik itu kecil, menengah, maupun besar, tidak akan pernah bisa terlepas dari kegiatan komunikasi. Oleh karena itu (bagi mereka para pelaku bisnis), komunikasi merupakan faktor yang sangat penting demi mencapai suatu tujuan.  Seorang komunikator seharusnya memahami dengan baik berbagai persoalan tentang penyusunan kata-kata yang mampu membentuk suatu arti dan makna, tentang metode dalam memanipulasi situasi agar menjadi lebih menarik dan menyenangkan, tentang menyelipkan sedikit humor (lelucon) yang mampu menghidupkan suasana, serta tentang pemilihan media komunikasi secara tepat. Disamping itu mereka juga dapat menggunakan gerakan-gerakan isyarat maupun bahasa tubuh untuk memperkuat penyampaian pesan-pesan bisnis.
Bovee dan Thill (1997) juga menyatakan bahwa kemampuan seseorang untuk berkomunikasi secara efektif dapat menambah produktivitasnya, baik sebagai individu maupun organisasi. Dengan komunikasi yang efektif kesan dapat dibentuk, baik kepada rekanan, karyawan, supervisor, investor, dan pelanggan. Sehingga kebutuhan semua pihak yang berkepentingan dapat dipenuhi dengan baik. Purwanto (2006) mengemukakan lebih lanjut mengenai komunikasi verbal dan non verbal, komunikasi verbal dinilai sebagai bentuk komunikasi yang mudah, praktis, dan cepat dalam penyampaian, sayangnya orang dalam dunia bisnis memiliki kemampuan mendengarkan yang lemah, sebagai contoh yang sederhana, ketika seseorang mengikuti sebuah seminar ataupun penyuluhan, informasi yang dapat diserap dalam benak pikiran peserta mungkin hanya setengah dari apa yang diucapkan oleh pembicara, selain itu dalam hal ketrampilan membaca, seseoarang sering mengalami kesulitan dalam mengambil pesan-pesan penting dari suatu bacaan, seperti membaca indikasi obat, iklan-iklan di surat kabar dan majalah.